Read Anywhere and on Any Device!

Subscribe to Read | $0.00

Join today and start reading your favorite books for Free!

Create Free Account

Imung: Haji Palsu

Arswendo Atmowiloto

0/5 ( ratings)

Musim kenduri sama dengan musim makan daging ayam. Tapi anak-anak, seperti Imung, lebih sering mendapat bagian cakar. Paling banter sayap. Tentu saja bagian yang paling lezat jatuh ke tangan Pak Haji yang memimpin doa.
Itulah sebabnya pekerjaan ini bisa dipalsukan. Akan tetapi bagaimana Imung bisa mengetahui?

Kisah yang lain mengenai seorang penjaga malam yang tiba-tiba saja mengaku bersalah ketika ada motor hilang. Pengakuan saja tidak membereskan persoalan.

Juga mengenai seorang penjual jamu gendongan yang nasibnya mirip Sum Kuning. Kesulitan utama adalah bahwa penjahatnya hanya dikenal dari jaketnya saja. Itu pun tak terlalu jelas.

Kisah hilangnya buah mangga muda sama menariknya. Siapa yang mencuri, kalau minta pun akan diberi?

Prestasi untuk menjawab persoalan ini belum komplit bagi si kurus hitam yang membiarkan rambutnya tergerai ke dahi. Masih ada yang harus dibuktikan keunggulannya. Mampukah Imung merayu temannya yang nakal untuk sunat? Ilmu apa yang dipergunakan untuk mengatasi kisah ganjil ini?

Puncak keganjilan adalah ketika kelasnya secara tiba-tiba kemasukan harimau. Apa akalnya? Apakah Imung selalu berhasil?

Memuat judul-judul kisah Imung sebagai berikut:
1. Haji Palsu
2. Sepeda Motor Itu Hilang Waktu Hujan Lebat
3. Penjahatnya Berjaket Mengkilat
4. Mangga Itu Harus Dicuri
5. Natal Bersama Penjual Gethuk
6. Kisah Harimau Bersayap

Language: Indonesian

Pages: 68

Format: Paperback

Release: January 01, 1979

Imung: Haji Palsu

Arswendo Atmowiloto

0/5 ( ratings)

Musim kenduri sama dengan musim makan daging ayam. Tapi anak-anak, seperti Imung, lebih sering mendapat bagian cakar. Paling banter sayap. Tentu saja bagian yang paling lezat jatuh ke tangan Pak Haji yang memimpin doa.
Itulah sebabnya pekerjaan ini bisa dipalsukan. Akan tetapi bagaimana Imung bisa mengetahui?

Kisah yang lain mengenai seorang penjaga malam yang tiba-tiba saja mengaku bersalah ketika ada motor hilang. Pengakuan saja tidak membereskan persoalan.

Juga mengenai seorang penjual jamu gendongan yang nasibnya mirip Sum Kuning. Kesulitan utama adalah bahwa penjahatnya hanya dikenal dari jaketnya saja. Itu pun tak terlalu jelas.

Kisah hilangnya buah mangga muda sama menariknya. Siapa yang mencuri, kalau minta pun akan diberi?

Prestasi untuk menjawab persoalan ini belum komplit bagi si kurus hitam yang membiarkan rambutnya tergerai ke dahi. Masih ada yang harus dibuktikan keunggulannya. Mampukah Imung merayu temannya yang nakal untuk sunat? Ilmu apa yang dipergunakan untuk mengatasi kisah ganjil ini?

Puncak keganjilan adalah ketika kelasnya secara tiba-tiba kemasukan harimau. Apa akalnya? Apakah Imung selalu berhasil?

Memuat judul-judul kisah Imung sebagai berikut:
1. Haji Palsu
2. Sepeda Motor Itu Hilang Waktu Hujan Lebat
3. Penjahatnya Berjaket Mengkilat
4. Mangga Itu Harus Dicuri
5. Natal Bersama Penjual Gethuk
6. Kisah Harimau Bersayap

Language: Indonesian

Pages: 68

Format: Paperback

Release: January 01, 1979

More books from Arswendo Atmowiloto

Dua Ibu

3.7/5 ( ratings)

Klub Solidaritas Suami Hilang: Cerpen Pilihan KOMPAS 2013

3.6/5 ( ratings)

Laki-laki Pemanggul Goni: Cerpen Pilihan KOMPAS 2012

3.8/5 ( ratings)

Keluarga Cemara #1: Keluarga Cemara, Musik Musim Hujan, Kupon Kemenangan

3.8/5 ( ratings)

Keluarga Cemara #2: Tempat Minum Plastik dari Toko, Becak Emak, Bunga Pengantin

3.9/5 ( ratings)

Proses Kreatif: Mengapa dan Bagaimana Saya Mengarang (Proses Kreatif,#2)

3.8/5 ( ratings)

Serangan Fajar

Indonesia from the Air

3.6/5 ( ratings)

Teguh Srimulat: Berpacu Dalam Komedi dan Melodi

Islam Akhlak Mulia: Renungan-renungan di Tengah Malam Sunyi

Tempat Minum Plastik Dari Toko (Keluarga Cemara, #4)

Imung: Matinya Raja Batik

Imung: Korbannya Seorang Pramuria

Imung: Penyiletan Gadis-Gadis Cantik

Imung: Pembunuh Kekasih

Kiki dan Komplotannya: Kemping ke Kampung

Rabu Rasa Sabtu

ACI (Aku Cinta Indonesia) : Dukun Tanpa Kemenyan

ACI (Aku Cinta Indonesia) : Akar Asap Neraka

Horeluya

Rate this book!

Write a review?