Read Anywhere and on Any Device!

Subscribe to Read | $0.00

Join today and start reading your favorite books for Free!

Read Anywhere and on Any Device!

  • Download on iOS
  • Download on Android
  • Download on iOS

Mata yang Indah: Cerpen Pilihan KOMPAS 2001

Mata yang Indah: Cerpen Pilihan KOMPAS 2001

A.A. Navis
3.6/5 ( ratings)
"...Saya menghayalkan bertemu dengan cerpen-cerpen yang menciptakan rangkaian metafor segar diantara cerpen-cerpen pilihan Kompas. Dan saya bertemu dengan 'Ziarah Arwah-arwah Bayi' Indra Tranggono dan 'Umairah' Yanusa Nugroho. Kedua cerpen Tersebut menghadirkan sosok-sosok yang seolah hidup disebuah dunia yang sebagian besar terdiri dari malam hari."

"Dalam meneteskan diri menjadi secuil kehidupan, sebelas dari enam belas cerpen yang dipilih untuk dimuat dalam kumpulan ini, sadar atau tidak, sedikit banyak berbicara tentang elemen kekerasan....Dalam empat dari sebelas cerpen yang memuat elemen kekerasan sebagai 'entropi' sosial itu kekerasan dialami oleh seorang perempuan, atau setidaknya melintas dalam pengalaman hidup seorang perempuan..."

Daftar Cerpen:
01. Budi Darma – Mata Yang Indah
02. Jujur Prananto – Jakarta Sunyi Sekali Di Malam Hari
03. Yanusa Nugroho – Umairah
04. Martin Aleida – Elegi Untuk Anwar Saeedy
05. Ratna Indraswari Ibrahim – Bunga Kopi
06. Sori Siregar – Krueng Semantoh
07. K Usman – Ikan Di Dalam Batu
08. Veven Sp Wardhana – Deja Vu: Kathmandu
09. Gus tf Sakai – Upit
10. Cok Sawitri – Rahim
11. AA Navis – Inyik Lanak Si Tukang Canang
12. Indra Tranggono – Ziarah Arwah-Arwah Bayi
13. Herlino Soleman – Tabir Kelam
14. Wilson Nadeak – Burung Senja
15. Harris Effendi Thahar – Seperti Koin Seratus
16. Umar Kayam – Lebaran Di Karet, Di Karet…
Language
Indonesian
Pages
222
Format
Paperback
Publisher
Kompas
Release
June 01, 2001

Mata yang Indah: Cerpen Pilihan KOMPAS 2001

A.A. Navis
3.6/5 ( ratings)
"...Saya menghayalkan bertemu dengan cerpen-cerpen yang menciptakan rangkaian metafor segar diantara cerpen-cerpen pilihan Kompas. Dan saya bertemu dengan 'Ziarah Arwah-arwah Bayi' Indra Tranggono dan 'Umairah' Yanusa Nugroho. Kedua cerpen Tersebut menghadirkan sosok-sosok yang seolah hidup disebuah dunia yang sebagian besar terdiri dari malam hari."

"Dalam meneteskan diri menjadi secuil kehidupan, sebelas dari enam belas cerpen yang dipilih untuk dimuat dalam kumpulan ini, sadar atau tidak, sedikit banyak berbicara tentang elemen kekerasan....Dalam empat dari sebelas cerpen yang memuat elemen kekerasan sebagai 'entropi' sosial itu kekerasan dialami oleh seorang perempuan, atau setidaknya melintas dalam pengalaman hidup seorang perempuan..."

Daftar Cerpen:
01. Budi Darma – Mata Yang Indah
02. Jujur Prananto – Jakarta Sunyi Sekali Di Malam Hari
03. Yanusa Nugroho – Umairah
04. Martin Aleida – Elegi Untuk Anwar Saeedy
05. Ratna Indraswari Ibrahim – Bunga Kopi
06. Sori Siregar – Krueng Semantoh
07. K Usman – Ikan Di Dalam Batu
08. Veven Sp Wardhana – Deja Vu: Kathmandu
09. Gus tf Sakai – Upit
10. Cok Sawitri – Rahim
11. AA Navis – Inyik Lanak Si Tukang Canang
12. Indra Tranggono – Ziarah Arwah-Arwah Bayi
13. Herlino Soleman – Tabir Kelam
14. Wilson Nadeak – Burung Senja
15. Harris Effendi Thahar – Seperti Koin Seratus
16. Umar Kayam – Lebaran Di Karet, Di Karet…
Language
Indonesian
Pages
222
Format
Paperback
Publisher
Kompas
Release
June 01, 2001

More books from A.A. Navis

Rate this book!

Write a review?

loader